Judas Amir Pimpin Studi Tiru Ke Pusat Pengkajian & Pengembangan Islam Jakarta, Hadirkan Islamic Center di Palopo

Palopo, metro-pendidikan.com. Pemerintah Kota Palopo yang dipimpin langsung oleh Walikota Palopo Drs. H. M. Judas Amir, MH melakukan Studi Tiru ke Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPIJ) atau yang lebih dikenal dengan Jakarta Islamic Center pada Jumat (5/5/2023).

Rombongan Pemkot tersebut disambut langsung oleh Kepala Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta KH. M. Subki, Lc bersama para Kepala Divisi di Jakarta.

Pembangunan Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta merupakan bentuk fasilitasi fungsi-fungsi kemakmuran masjid yang difasilitasi secara total oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dengan ciri utamanya terdapat fungsi peribadatan, fungsi pendidikan dan fungsi ekonomi serta bisnisbis dengan bentuk bangunan yang monumental dan jejaring kerja mengcover wilayah Indonesia, Asia Tenggara bahkan dunia peran strategis diharapkan mampu mewujudkan Islam Rahmatan Lil’alamin.

Pada kesempatan itu, Walikota Palopo H. M. Judas Amir, MH memaparkan tujuan studi tiru yang dilakukan oleh Pemkot Palopo ke PPIJ yakni untuk menggali informasi terkait tata kelola Islamic Center Jakarta. Selain itu, Walikota juga menyampaikan tentang pembangunan Islamic Center di Kota Palopo.

Kepala Pusat PPJIC juga memaparkan sejarah berdirinya PPJIC, fasilitas, struktur kepengurusan dan sumber dana operasional di mana PPJIC dikelola oleh tujuh dewan pengurus yang di dalamnya terdiri dari ketua dan wakil ketua.

Serta terdiri dari lima devisi yang ditunjuk langsung oleh Gubernur DKI Jakarta yang didasari oleh SK Gubernur.

Selain itu, di PPJIC juga terdapat Unit Pengelola Kawasan yang merupakan bagian dari Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta yang bertanggungjawab untuk pemeliharaan sarana dan prasarana PPJIC.

Yang dipimpin oleh seorang pejabat eselon III-A dan dibantu oleh sejumlah staf ASN, sumber pendanaan operasional PPJIC sendiri berasal dari dana hibah Pemprov DKI Jakarta untuk pengkajian dan pengembangan nilai-nilai Islam dan APBD Provinsi berupa pemeliharaan sarana dan prasarana.

Turut serta pada rombongan studi Tiru tersebut Ketua MUI Kota Palopo KH. Zainuddin Samide, Sekretaris Kota Palopo Drs. H. Firmanza DP, SH., M.Si, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Palopo, H. Farid Kasim, SH., M.Si., MH, Setwan, Kadis Kominfo, Kabag Ortala, Kabag Kesra serta Perwakilan Kemenag Kota Palopo.**

Laporan : Arifin

Pos terkait