Pimpinan FUF UIN Alauddin Makassar Lepas 2 Dosen Dan 1 Staf Masuki Masa Purna Bakti Tahun 2024

Gowa.metro-pendidikan.com. Pimpinan Fakultas dan Filsafat (FUF) Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar melepas tenaga edukasi (dosen) yakni Dr H Nurman Said, MA dan Dr H Ibrahim, M.Pd serta Abd Majid, S.Pd.I selaku staf Tata Usaha FUF karena memasuki masa purna bakti tahun 2024 ini.

Proses pelepasan ketiga ASN lingkup FUF itu diawali dengan acara Ramah Tamah Wisuda Fakultas dan Filsafat UIN Alauddin Makassar angkatan 104 tahun akademik 2023/2024, berlangsung pada Senin (15/7/2024) di Swiss Belinn Hotel & Convention Jln Panakkukang, Makassar.

Mereka naik dipanggung kehormatan disambut oleh Dekan FUF UIN Alauddin Prof Dr H Muhaemin Latif, M.Fil.I, M.Ed didampingi tiga Wakil Dekan, yakni Dr Wahyuni, M.Si (Wadek 1), Dr Hj Darmawati Hanafi, M. Hum (Wadek II), Syahrir Karim, M.Si, Ph.D (Wadek III) serta Kepala Tata Usaha FUF, Hasniah, S.Ag, M.Ag.

Tampak Dekan FUF Prof Muhaemin Latif memberi bingkisan dan berjabat tangan kepada ketiga eks ASN tersebut sebagai bentuk apresiasi serta penghargaan atas dedikasi dan pengabdiannya selama kurang lebih 30 tahun di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, UIN Alauddin Makassar.

“Kami selaku pimpinan fakultas menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Dr H Nurman Said, MA, Dr H Ibrahim, M.Pd dan Abd Majid, S.Pd.I malam ini resmi kita lepas karena telah memasuki masa purna bakti. Sekali lagi, kami ucapkan terima kasih atas pengabdiannya kepada bangsa dan negara”, ujar Prof Muhaemin.

Setelah itu, bertiga dilanjutkan foto bersama dengan Dekan FUF Prof Muhaemin, para wakil dekan, Pembantu Rektor II UIN Alauddin Dr H Andi Aderus, LC, MA dan Kepala Biro AAKK UIN Alauddin Dr H Kaswad Sartono, M.Ag. Keduanya, hadir sebagai undangan dalam acara Ramah Tamah Wisuda FUF angkatan 104 tersebut.

Momen foto bersama itu, sekaligus menjadi sinyal dan pengingat kalau kebersamaan kedua dosen dan satu staf dengan segenap civitas akademika Fakultas Ushuluddin dan Filsafat akan berakhir di almamater tercinta ini.

Meski begitu, Nurman Said sudah ditunggu turun dari panggung oleh Ketua Umum BPC IKA Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar, Dr H Muhammad, M.Ag, Dia menawarkan kepada Nurman Said untuk memberikan gagasan dan pemikiran terkait implementasi penguatan moderasi beragama di Kabupaten Maros.

“Pak Nurman Said itu adalah guru saya yang banyak menginspirasi saya saat kuliah di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat pada Jurusan Perbandingan Agama. Saya senang sekali beliau kalau menyampaikan kuliah dengan bahasa yang lugas, komunikatif serta materi yang berbobot”, ujarnya.

Tidak hanya itu, lanjut Muhammad bahwa Nurman Said juga punya kedalaman khasanah intelektual dan kental dengan tradisi pemikiran Islam yang modern.

Sementara itu, Nurman Said menuturkan, meski dirinya tidak lagi bagian dari civitas akademika Fakultas Ushuluddin dan Filsafat dengan tugas pokok sebagai pengajar (dosen) lantaran memasuki masa purna bakti. Namun tugas pengabdian dan peran lain dapat dilakukan di mana saja selama masih bisa berkarya dan dibutuhkan oleh masyarakat.

“Tugas pengabdian sebagai ASN telah berakhir, tapi peran lain sebagai bagian dari insan intelektual tak akan pernah berakhir sepanjang masih bisa berkarya untuk bangsa, negara dan masyarakat”, begitu narasi yang terkuak dari perbincangannya dengan H Muhammad yang duduk satu deretan kursi depan sisi kanan pada acara Ramah Tamah Wisuda FUF UIN Alauddin Makassar, Angkatan 104 Tahun 2024.**

Laporan: Darwis Jamal

Pos terkait