Gowa-metro-pendidikan.com — Beradaptasi Dengan Artificial Intelligence menjadi tema kegiatan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) para mahasiswa baru (Maba) Tahun Ajaran 2024/2025 pada Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Alauddin, berlangsung Selasa (3/9/2024) di Masjid Amir Bin Saud Al Fahd, Kampus Samata UIN Alauddin Makassar.
Terhadap tema tersebut dinilai oleh Dekan Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, UIN Alauddin Makassar Prof, Dr Muhaemin Latif, M.Fil, M.Ed sungguh luar biasa, menarik, totalitas dan relevan dalam merespon kemajuan teknologi khususnya teknologi informasi dan digital.
“Beradaptasi dengan artificial intelligence yang menjadi tema umum dalam kegiatan PBAK kali ini, sepertinya tidak ada di perguruan tinggi lain mana saja, kecuali hanya ada di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Alauddin Makassar”, ungkap Prof Muhaemin dengan nada memuji saat membawakan kata sambutan pada acara pembukaan kegiatan PBAK tingkat fakultas.
Apa yang diungkapkan doktor jebolan salah satu universitas ternama di Australia itu, bukan tanpa alasan. Sebab, dalam artificial intelligence atau kecerdasan buatan adalah teknologi yang memungkinkan komputer dan perangkat digital untuk melakukan tugas manusia seperti belajar, membaca, menulis dan menganalisis dapat terbantukan.
Kecerdasan buatan juga bekerja dengan cara imitasi perilaku manusia, sehingga komputer dapat bekerja dari pengalaman, mengidentifikasikan pola, membuat keputusan dan menyelesaikan tugas-tugas rumit.
Atau bisa juga kecerdasan buatan adalah kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah. Artificial intelligence juga dapat didefinisikan sebagai kecerdasan entitas ilmiah.
Masih terkait pelaksanaan PBAK, Prof Muhaemin juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana kegiatan PBAK termasuk adik-adik mahasiswa dari pengurus senat dan kelembagaan kemahasiswaan lainnya lingkup FUF.
“Mereka berkolaborasi, bersinergi dan bekerja sama secara baik sehingga kegiatan PBAK tingkat fakultas kali ini dapat berjalan lancar, kondusif dan penuh rasa kekeluargaan”, demikian Prof Muhaemin sembari mengajak mahasiswa baru menyampaikan yel-yel Fakultas Ushuluddin dan Filsafat, kemudian disambut maba dengan suara gemuruh Fakultas Ushuluddin dan Filsafat Keren!.
Dari 512 mahasiswa baru yang mengikuti PBAK tahun akademik 2024/2025 ini, Prof Muhaemin mengingatkan, begitu kalian masuk di Fakultas Ushuluddin dan Filsafat harus bangga menjadi warga civitas akademika di almamater tersebut.
“Di sini, tidak lagi dipersoalkan lulus pilihan pertama dan lulus pilihan kedua. Kalau pun ada orang luar bilang bahwa kalian lulus ke jalan ‘sesat’, tapi itu anggap saja sesat ke jalan yang benar”, pungkas Prof Muhaemin disambut riuh tepuk tangan mahasiswa baru.
Pada tempat sama, mahasiswa baru juga diperkenalkan orang-orang penting (pejabat) dalam lingkup fakultas yang dipandu oleh Dr Abdullah, M.Ag. Mulai tingkat pimpinan fakultas hingga para ketua/sekretaris jurusan program studi (Prodi) serta sejumlah guru besar, antara lain Prof Dr Muhaemin, (Dekan), Dr Wahyuni, M.Si (Wakil Dekan 1), Dr Hj Darmawati Hanafi, MHI (Wakil Dekan 2), Muh Syahrir Karim, M.Si, Ph.D (Wakil Dekan 3) dan Hj Hasniah S.Ag, M.Ag ( Kepala Tata Usaha)
Pada hari pertama pelaksanaan PBAK tingkat fakultas, mahasiswa baru menerima materi PBAK dari berbagai nara sumber antara lain Dr Ridwan Andi Kombau, ST, M.Kom, judul materi Peran Literasi Digital Dalam Transformasi Keilmuan, Drs Darwis Jamal Takdir, judul materi Membangun Semangat Literasi Melalui Jurnalistik.
Sekedar diketahui, pelaksanaan PBAK tingkat universitas mulai digelar pada Senin (2/9/2024) berlangsung di Masjid Agung Sultan Alauddin, Kampus Samata. Kegiatan ini dibuka langsung Rektor UIN Alauddin Makassar Prof Dr H Hamdan Juhanis, Ph.D, hadir para dekan se-UIN Alauddin Makassar serta 5.612 mahasiswa baru dari 8 fakultas dalam lingkup kampus peradaban UIN Alauddin Makassar. Selanjutnya pada hari kedua (3/9/2024, PBAK dilaksanakan di setiap fakultas dan pada hari terakhir (4/9/2024) PBAK dilaksanakan masing-masing tingkat prodi. **
Laporan : Darwis Jamal.