Sekkot Palopo Buka Turnamen Badminton Walikota Palopo Cup, Kado Akhir Buat HM Judas Amir

Palopo-Metropendidikan.com —Sekretaris Kota (Sekkot) Palopo, Drs Firmanza DP, SH., M.Si mewakili Walikota Palopo HM Judas Amir membuka kegiatan Badminton Turnamen Walikota Palopo Cup 2023, di Gedung Olahraga Kota Palopo (GOR) Lagaligo Jum:at (15/9/2023).

Turnamen tersebut berlangsung selama tiga hari mulai 15 sampai 17 September 2023. Dalam laporannya, Ketua Panitia Badminton Turnamen Walikota Palopo Cup 2023 Antony Lai mengatakan, kejuaraan ini diikuti enam klub PBSI se-Luwu Raya

Pada turnamen ini mempertandingkan beberapa kategori usia yakni usia dini putra dan putri, anak-anak putra dan putri, pemula putra dan putri serta taruna putra dan putri.Termasuk ganda dewasa se-Kota Palopo

Sementara itu, Ketua PBSI Kota Palopo yang juga Direktur PM TM Palopo, Ir H Muhammad Tawakkal menjelaskan, kejuaraan ini dapat dilakukan sekaligus kado untuk menghantarkan WaliKota Palopo Drs. HM. Judas Amir, MH jelang akhir masa jabatannya.

“Kami PBSI merasa berkewajiban untuk mengantarkan Bapak WaliKota jelang akhir masa jabatan melalui suatu kejuaraan badminton,” ucapnya.

Kejuaraan ini juga untuk mengasah skill adik-adik sejak dini, karena bibit-bibit atlet dari Luwu Raya sangat potensial. Tercermin lewat pembinaan yang baik ada dua atlet dari Palopo yang akan mewakili Sulsel di ajang PON mendatang.

Pada kesempatan itu juga, Sekretaris Kota Palopo sangat mengapresiasi ajang ini. Disamping sebagai media silaturahmi antara keluarga To Wija Luwu di Tana Luwu, juga merupakan wadah untuk mencari bibit – bibit unggul yang Insya Allah akan menjadi pemain-pemain hebat di masa yang akan datang.

Dikatakan, para peserta jika ingin sukses harus ada jalur prestasi namanya seorang atlet yang hebat
” Insya Allah untuk Pegawai Negeri Sipil bisa diterima melalui jalur prestasi dan juga akan bisa di terima di BUMN dan BUMD ketika memiliki skill atau prestasi tertentu di bidang keolahragaan,” jelas H Firmanza.

Dia berharap ke depan khususnya untuk olahraga bulutangkis ini bisa melahirkan bibit-bibit mampu bisa membawa nama harum Kota Palopo maupun bangsa ini.

Tidak hanya itu, Sekkot Palopo juga berpendapat, untuk membangun karakter yang tangguh supaya bisa menjadi sportif, memang harus menang. Meski kalah menang adalah bagian dari sportivitas bisa mengakui bahwa orang lain mungkin lebih baik dari kita.

“Hal itu tidak menjadikan kita berputus asa tetapi memperbaiki kembali agar bisa menjadi lebih baik dari pada lawan kita sifat sportif itu sangat dibutuhkan ke depan terutama bagi generasi muda, “pungkas Sekkot Palopo dengan nada setengah menantang.

Turut hadir pada kegiatan tersebut unsur Forkopimda Kota Palopo, para pelatih, peserta turnamen badminton serta tamu undangan lainnya.**

Laporan : Arifin Muha.

Pos terkait