Luwu Utara.metro-pendidikan.com. Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) Luwu Utara menyelenggarakan acara tasyakuran dan penamatan siswa kelas IX pada Rabu, 14 Mei 2025. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh haru dihadiri oleh para orang tua siswa bersama murid yang akan tamat tahun ini.
Dari arena penamatan tampak suasana emosional menyelimuti dan rasa haru para guru dan adik-adik kelas turut meneteskan air mata sembari menyaksikan prosesi perpisahan siswa kelas IX. Momen ini menjadi bukti kedekatan dan hubungan kekeluargaan yang hangat di lingkungan madrasah.
Ketua panitia pelaksana, Hasnawar Hakim, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik berkat dukungan penuh dan kerja sama yang erat antara komite, kepala madrasah, guru, dan staf MTsN Luwu Utara.
Ia juga mengapresiasi semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan hajatan tahunan ini dapat berjalan sukses dan penuh hikmat.
Acara tasyakuran dan penamatan ini turut dihadiri oleh para pejabat struktural dan fungsional dari Kementerian Agama Kabupaten Luwu Utara, yakni Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kemenag Luwu Utara (H. Abdul Khalik Siaman, S.Ag.,M.M.Pd).
Turut hadir pula Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Luwu Utara (Drs. H. Muh. Alwi, M.H.), Ketua Baznas Kabupaten Luwu Utara (Drs.Baso Rahmat), Ketua Komite MTsN Luwu Utara (Ramadhan, S.E), serta para tamu undangan dari sekolah dan madrasah terdekat.
Khalik Siaman, Kasubbag Tata Usaha Kemenag Kabupaten Luwu Utara, menekankan pentingnya peran madrasah di era digital. “Madrasah Tsanawiyah harus terus berbenah dan mampu bersaing dengan memanfaatkan teknologi informasi dalam setiap program dan kegiatan pendidikan,” ujarnya Khalik Siaman yang mewakili Kepala Kemenag Luwu Utara.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, dilaksanakan juga pemberian beasiswa kepada siswa-siswi berprestasi, baik dalam bidang akademik maupun non-akademik, sebagai bentuk apresiasi terhadap semangat belajar dan pencapaian siswa selama menempuh pendidikan.
Untuk memeriahkan acara, siswa-siswi MTsN Luwu Utara juga menampilkan berbagai karya seni, termasuk tarian tradisional dan pertunjukan grup vokal, yang menampilkan kreativitas dan bakat mereka di bidang seni budaya.
Kegiatan tasyakuran dan penamatan kali ini menjadi momen bermakna yang tidak hanya melepas siswa menuju jenjang berikutnya. Tapi juga mempererat tali silaturahmi antar warga madrasah dan memberikan motivasi untuk terus maju dalam dunia pendidikan berbasis nilai keislaman dan teknologi. **sab**
Laporan : Ali Hidayat