Unggul dan Berkarakter, Program Tahfidz Jadi Daya Tarik Siswa MTs Muhammadiyah Lempangang, Tuai Apresiasi

Gowa.metro-pendidikan.com. Madrasah Tsanawiyah (MTs) Muhammadiyah Lempangang terletak di Jalan Poros Sungguminasa–Limbung, Desa Panciro, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa, terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi Qur’ani dan berkarakter melalui program unggulannya, yakni Tahfidz Al-Qur’an.

Satuan pendidikan Islam yang dipimpin oleh Sahri Mulia, S.Pd.I kini memiliki sekitar 300 siswa dengan tenaga pendidik dan kependidikan yang terdiri dari PNS, PPPK, serta tenaga honorer. Seluruh tenaga pengajar memiliki kualifikasi pendidikan S1, bahkan beberapa di antaranya telah menempuh pendidikan S2, sehingga kualitas pembelajaran semakin terjamin dan kompetitif.

Program Tahfidz di MTs Muhammadiyah Lempangang, menurut Sahri Mulia, menjadi salah satu program favorit atau unggulan yang diminati oleh para siswa dan orang tua. Melalui bimbingan para pembina tahfidz yang ditugaskan, para siswa dibina untuk mencintai Al-Qur’an sejak dini. Tidak hanya dalam hafalan, tetapi juga dalam pengamalan nilai-nilainya kehidupan sehari-hari.

Dia juga menjelaskan, tujuan utama program ini bukan semata-mata mencetak penghafal Al-Qur’an, tetapi juga membentuk karakter religius, disiplin, dan berakhlak mulia.

“ Kami ingin madrasah ini menjadi tempat lahirnya generasi Qur’ani yang berilmu dan berakhlak. Hafalan Al-Qur’an menjadi bagian dari upaya membangun kepribadian siswa agar unggul secara spiritual maupun intelektual,” ungkap Sahri Mulia dalam suatu kesempatan kepada media ini di ruang kerjanya.

Program ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat sekitar. Banyak orang tua yang tertarik menyekolahkan anaknya di MTs Muhammadiyah Lempangang karena kombinasi antara pembelajaran umum dan pendidikan agama yang seimbang.

Ke depan, sebut Sahri Mulia, madrasah ini berencana terus mengembangkan program tahfidz dengan memperluas fasilitas dan meningkatkan pembinaan intensif bagi para hafidz muda. Dengan dukungan guru-guru profesional dan lingkungan belajar yang religius, MTs Muhammadiyah Lempangang optimis dapat melahirkan siswa-siswa hebat yang tidak hanya cerdas, tetapi juga dekat dengan Al-Qur’an.

Terhadap komitmen itu, menuai apresiasi dari sejumlah pihak. Bahkan, Basri Mattayang, S.Pd, Wakil Ketua Pimpinan Muhammadiyah Kabupaten Gowa, sekaligus Koordinator Majelis Pendidikan Dasar & Menengah (Dikdasmen) yang membawahi 56 sekolah Muhammadiyah menyampaikan apresiasi yang tinggi atas komitmen MTs Muhammadiyah Lempangang dalam membina generasi Qur’ani melalui program Tahfidz Al Qur’an.

“Kami sangat mengapresiasi langkah, inovasi dan dedikasi kepala madrasah bersama seluruh tenaga pendidik yang terus berupaya menjadikan MTs Muhammadiyah Lempangang sebagai lembaga pendidikan unggul dan berkarakter Islami”, ujar mantan Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Lempangang ini.

Tidak hanya itu, lanjut Basri, Program Tahfidz Al Qur’an bukan hanya memperkuat kecintaan siswa terhadap Al Qur’an, tapi juga menjadi benteng moral ditengah tantangan zaman terutama kemajuan teknologi.

Dia juga menegaskan, keberhasilan MTs Muhammadiyah Lempangang ini menjadi bukti nyata bahwa spirit tajdid (pembaruan) dalam pendidikan Muhammadiyah terus hidup dan berkembang di semua satuan pendidikan.

“Harapan kami, semangat seperti ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh sekolah Muhammadiyah di Gowa agar terus berkreasi dan berinovasi dalam menjaga mutu pendidikan serta menanamkan nilai-nilai keislaman dalam setiap proses pembelajaran”, demikian Basri sembari menutup percakapannya dengan wartawan Metro Pendidikan Nasional baru saja ini. **

Laporan : Darwis Jamal

Pos terkait