Luwu Utara.metro-pendidikan.com. Bupati Luwu Utara Andi Abdullah Rahim didampingi Kadis PUPR Luwu Utara Muharwan, melakukan pertemuan dengan pihak Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang. Pertemuan itu berlangsung di Warkop Remaja Coffee, Ahad (13/4/2025).
Pada pertemuan tersebut membahas terkait penangan sungai yang kerap menimbulkan banjir di wilayah pesisir Kabupaten Luwu Utara. Hal ini diungkapkan Kadis PUPR Luwu Utara, Muharwan baru saja ini.
Bahkan ia menyebutkan ada 5 hal yang dibahas dan diharapkan oleh Bupati Luwu Utara kepada pihak Balai. Pertama, Pihak balai akan melakukan pengukuran dan membuat pemetaan terkait sedimentasi pasir wilayah Sungai Baliase (titik jebol) sampai ke Sungai Masamba di dua titik jebol tepatnya wilayah Desa Mario;
Kedua, Penanganan sungai di wilayah Rongkong untuk beringin jaya akan tetap dilakukan; Ketiga Pihak balai akan melakukan penanganan di Polewali tanggul yang jebol dengan menormalisasi dan juga menanggul kembali yang jebol melalui Desa Pongo Masamba;
Keempat, Normalisasi yang telah dilakukan oleh Pemda dan skema pihak ketiga (masyarakat dengan penggerak) tetap dilakukan sampai program/kegiatan balai berlanjut; dan Kelima,
Hal lain terkait dengan pemanfaatan deposit pasir dan disposal.
“Penampungan pasir hasil normalisasi akan dilakukan proses legalisasi lebih lanjut bekerja sama dengan semua stakeholder terkait, selanjutnya dilaporkan ke Bapak Gubernur Sulsel
dengan pemanfaatan pompa dan alat isap (ponton) di daerah hilir,” jelas Muharwan via WhatsApp kepda awak media ini. **
Laporan : Yosias/Arifin
