Luwu Utara, metro-pendidikan.com — Kapolres Luwu Utara AKBP Muh. Husni Ramli terus membangun sinergitas guna memaksimalkan pengamaman pada Pemilu 2024. Salah satunya dengan koordinasi dan komunikasi bersama TNI dan Brimob sebagai bagian dari Kepolisian RI yang menjadi garda terdepan keamanan negara termasuk mengawal pesta demokrasi.
Komitmen ini terkuak dalam pertemuannya bersama Dandim 1403/Palopo, Letkol ARM Kabit Bintoro Priyambodo yang berlangsung di Kodim 1403/Palopo serta Danyon D Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Muh. Agus, Rabu (17/1/2024) menjelaskan persiapan yang dilakukan TNI-Polri saat ini.
“Kini tahapan sudah memasuki penyortiran surat suara. Personil juga sudah disebar untuk mengawal penyortiran. Selanjutnya tahapan pengawalan kotak dan surat suara hingga pencoblosan karena Luwu Utara ini termasuk wilayah terluas dan ada beberapa titik yang sulit dijangkau. Wilayah Seko dan rampi menjadi perhatian khusus,” jelas AKBP Husni usai bertemu Dandim.
Dalam kesempatan itu, mantan Kasubdit Gakkum Korpolairud Baharkam Polri ini juga mempertegas netralitas TNI-Polri dalam Pemilu 14 Februari 2024.
“Sekali lagi kami tegaskan, Kami Siap mengawal Pemilu dan Netralitas TNI-Polri Harga mati. Jika ada yang personil yang melakukan politik praktis silahkan laporkan ke kami untuk ditindaklanjuti,” tegasnya.
Tercatat 438 personil gabungan Polres Luwu Utara dan BKO Polda Sulsel serta Brimob diturunkan khusus untuk perkuatan pengamanan pada tahapan pencoblosan, Rabu 14 Februari 2024. **
Laporan : Yosias
